Cari Blog Ini

Selasa, 25 Agustus 2020

BAPERIN Mas2 Jomblo DI POM BENSIN

Kejadian bermula ketika kita akan mengisi bensin motor kesayangan kita yang walaupun sudah lumayan tua tapi tetep fit, seperti iklan saja yang itu tu bukan AKI-AKI, bahkan mengangkut kita berdua yang sudah segede gaban (anak tahun 90 an pasti tahu he he) aja masih kuat bro...

Eh malah motor dicritain, maaf-maaf kita kembali ke Laptop (pinjem istilahnya om tukul jangan marah ya om..), kejadian mulai kekita mau ambil lajur kanan dari pengisian karea sebelah kiri lagi ngisi Jerigen orang mau beli bensin eceran, nah masnya itu nyuruh kanan aja pak, karena kanan banyak antriannya maka kita ikutin aja antrian, eh tak lama kemudian dia mas yang kiri manggil lagi, "Oke pak sini,"; agak dongkol tapi okelah kita pindah sebelah kiri.
Akhirnya meluncurlah si pertamax ini ke perut si SUPRI (istilah buat motor kita) eh perut malahan, tangki maksudnya...
And then In the middle of ngisi bensinnya, biasa kan di POM kan ada lagu2 yang speakernya di atas tu, biar pegawai ga pada bosen.

Nah pas banget lagunya tu yang liriknya gini ni...
" Jujur saja 'ku 'tak mampu
Hilangkan wajahmu di hatiku
Meski malam mengganggu
Hilangkan senyummu di mataku
'Ku sadari aku cinta padamu "

Nah pas itu juga istri ikut nyanyi, nah dengan PD nya saya tak jawab "Sama-sama" sambil kita berpandangan gitu..eeeaaa ...eeeaaaa... Nah tanpa kita sadari mas nya yang lagi ngisiin bensin si Supri ngliatin juga.. 
Terus saya bilang gitu mas kalau punya pasangan, terus saya nanya :
 "Masnya sudah nikah belum?"; 
Dia jawab : "Belum pak!!";

Ealah kirain sudah saya bilang gitu, waduh jadi belum bisa bilang aku cinta padamu terus ya mas, ini kita juga lagi mau punya anak lagi lo mas...

Dengan agak malu-malu gimana gitu masnya bilang iya pak, doakan saya ya pak...

Kita berdua jadinya tersenyum-senyum sepanjang jalan dengan masih membahas masnya karena kita ga berniat bikin masnya baper gitu he he ... 

Oke semoga ikut tersenyum ya, tetaplah bercanda dengan pasangan karena akan menambah ikatan batin kalian berdua, TETAP SEHAT TETAP SEMANGAT... 

Minggu, 23 Agustus 2020

LIVE AFTER DEATH PART 1

Pada suatu ketika kita akan berfikir apa yang kita cari di dunia ini, apakah kita akan hidup selamanya atau jika sudah meninggal kemudian akan sudah begitu saja tanpa ada proses apapun lagi? Selalu muncul pikiran yang seperti itu.

Kemudian jika mengingat kembali semua aktifitas yang telah kita kerjakan itu untuk siapa dan hasil yang ingin kita raih itu mau yang seperti apa? Jika ada pepatah mengatakan HARTA, TAHTA dan WANITA terkadang menjadi tolak ukur keberhasilan orang dalam memandang kita, yang notebene mereka tidak tahu usaha apa yang sudah dilakukan sehingga bisa seperti yang terlihat.

Terkadang dari pelaku sendiri ada yang ingin dianggap sukses kemudian melakukan segala cara agar kelihatan sukses yang tolak ukurnya sendiri tetap dalam kerangka dunia, sekarang yang menjadi pertanyaan adalah mau bagaimana lagi ketika kita sudah mencapai itu semua? 

Kembali ke kehidupan setelah kematian, di Negara Barat bahkan ada yang membuat film animasi tentang kehidupan setelah kematian, salah satu contohnya adalah film yang berjudul COCO diproduksi tahun 2017.
Yang pada intinya bahwa ketika kita sudah meninggal maka agar nanti di akhirat atau dunia setelah meninggal menurut film tersebut agar selalu diingat oleh keluarga maka keluarga yang masih hidup harus memajang foto sosok yang sudah meninggal agar di kehidupan setelah meninggal selalu hidup menurut film Coco ini, dan jika hal itu tidak dilakukan maka rohnya akan hilang untuk selama-lamanya tanpa ada yang mengingatnya. 

Ini menurut film Animasi yang digarap oleh Pixar, jika kita melihat film tersebut pasti sang produser mempunyai dasar untuk membuat film tersebut, sehingga alur film bisa diterima oleh para penonton. Kita bisa terhibur dengan film keluarga ini, tapi apakah ini yang akan terjadi jika kita meninggal? Tentu akan beragam jika dijawab oleh para penganut agama, apapun agamanya.

Sebelum saya melanjutkan tulisan ini mohon maaf jika saya membahas sesuai dengan agama yang saya anut yaitu Islam, maka posisi kita sekarang adalah di alam dunia 
Sekarang ini kita berada di alam dunia, yang waktunya tentu kita tidak tahu, karena sebagai manusia biasa yang bisa kita lakukan adalah dengan menjalani kehidupan ini, yang tentunya tergantung kita akan menjalani dengan cara yang bagaimana? Itu tergantung dari pribadi masing-masing tentunya.

Oke sementara tulisan di part 1 sampai disini dulu, silahkan komen untuk berbagi ide dan gagasan, akan saya lanjutkan nanti ya jika sudah ada inspirasi berikutnya.. 

Senin, 17 Agustus 2020

Lempar Kentut Sembunyi Pantat

Kejadian bermula ketika itu kita sedang pacaran, tepatnya tahun 2008. Kita pada saat itu sedang berjalan-jalan menyusuri kota Semarang, kemudian si cewek ini tiba-tiba ingin pergi ke toko buku yang ada kota kami tersebut.

Ce : "Pa kita ke toko buku yuk...!";

Co : "Ayuk, kita mau kemana ma..?";

Dalam hati cowok, ke ujung bumi lu gue anter ma.. jadi waktu pacaran ceritanya manggilnya udah kaya suami istri gitu, cie cie...mama papa..

Kembali ke cerita ealah malah nyeritain gombalnya gue..ooee ceritanya terusin...eh iya lupa lanjut ya.. kemudian kita langsung menuju ke salah Toko Buku satu toko buku di Semarang. 

Biasa kita parkir motor, eh iya motor itu masih ada lo...ceritanya motor itu adalah motor perjuangan dulu, beli sendiri arisan lagi.. sori kita toko buku yang sudah sampai kitanya kemudian kita masuk, kalau tidak salah toko buku ada di daerah Peleburan Semarang, apa ya namanya lupa... Masih ada ga ya? 

Kemudian kita masuk eh iya dibawah adalah ilustrasi denah toko bukunya, seingat gue kalau ga salah sih... 

Na singkat cerita kita pilih-pilihlah buku, sampai pada posisi seperti di gambar diatas, tiba-tiba gue pengen buang angin dan tidak tertahankan daaan udara yang terjepit dikeluarlah dari dalam perut gue....dengan suara yang agak nyaring...tuuuuuttt...

Dengan tinggi rak yang sedada gue, secara reflek gue langsung jongkok, na dari sudut pandangnya mas kasir yang ada di depan otomatis kan dia cuma lihat cewek gue, dan cewek gue langsung terlihat dengan jelas oleh mas kasir dan tidak bisa terbayangkan mukanya dia cewek gue yang malu-malu gimana gitu..wk wk wk..

Yang ada dalam pikiran mas kasir mungkin adalah si embak ini sudah pakai kerudung rapi, agak gendut sih...eee kentut sembarangan...wk wk wk wk ...^_^ 

Sebenarnya ga enak juga tapi apa mau dikata udah ga nahan... Daaan sepanjang perjalanan pulang, bukannya perut lega tapi malah dihajar oleh cubitan yang tiada henti sampai ke kosan dia ....wk wk wk ...saakiiitnya tu di pinggang...dan perut...aaaaaaa.....

Oke cukup sekian terima kasih sudah mau meluangkan waktu untuk membaca tulisan ini semoga terhibur ya... 

Sabtu, 15 Agustus 2020

Many Way to Educate Childhern


Assalamualaikum, Bismillahirrohmanirrohim

Selamat siang semua, penulis barusan melakukan obrolan ringan dengan seorang ayah 2 anak yang menceritakan bagaimana beliau mendidik putra-putri nya menjadi apa yang mereka inginkan sekarang.

Beliau adalah seorang ASN dan Istri beliau kebetulan juga adalah ASN juga di Rumah Sakit Umum di daerah kami.

Awal mula obrolan berlangsung santai sambil menikmati kopi yang beliau pesan di kantin kami, karena obrolan mulai mengarah ke masalah keluarga dan prinsip hidup beliau dalam mendidik anak, akhirnya kita lebih serius untuk lebih mendengarkan beliau dalam memberikan wejangan (nasehat) kepada kami.

Karena kami menganggap apa yang akan beliau sampaikan adalah ilmu yang tidak kami dapat dalam bangku sekolah maupun kuliah yang telah kami tempuh.

Setiap orang mempunya prinsip dalam mendidik anak-anak mereka, begitu juga beliau. Prinsip yang beliau pegang sedikit unik jika menurut kami, walaupun maaf ilmu agama beliau tidak begitu dalam beliau tidak mau menyekolahkan putra putri beliau ke pondok pesantren. Beliau pada saat itu lebih baik mengundang guru ngaji untuk mengajar anak-anak beliau dengan tetap dalam pengawasan beliau.

Beliau mempunyai prinsip untuk selalu mendampingi putra-putri beliau dalam tahap perkembang mereka, karena mereka adalah representasi saya kata beliau. Saya harus masuk ke dalam mereka karena jangan sampai ketika mereka dewasa mereka mempertanyakan dimana saya pada pada saat anak-anak saya membutuhkan keberadaan saya, lanjut beliau.

Hal ini sejurus dengan fenomena yang terjadi saat ini dengan istilah "Missing Dad", ada seoraatng ayah tetapi keberadaanya seperti tidak ada. Jika dilihat kebutuhan ekonomi yang semakin tinggi seperti sekarang ini membuat seorang ayah harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Tidak bisa dipungkiri bahwa kebutuhan anak-anak setiap hari bisa membuat seorang ayah harus memutar otak untuk memenuhinya, dengan cara yang halal tentunya.

Poin penting yang harus kita garis bawahi adalah, figur dari orang dewasa dalam tumbuh kembang anak sangatlah penting karena akan berpengaruh dalam perkembangan dasar mental anak nantinya dalam menghadapi kehidupan nyata nantinya.

Dalam Islam, kita bisa melihat figur bapak yang harus kita contoh yaitu Nabi Muhammad Sallahualaihiwassalam, sosok yang paling sempurna dan mejadi rujukan ketika kita menghadapi semua permasalahan yang ada.

Insya Allah dengan pertolongan Allah kita bisa menjadi orang tua yang terbaik untuk anak-anak kita nantinya. Aaamiiin.

Demikian sedikit curahan hasil wawancara dengan Bapak Ongko yang telah menginsipirasi tulisan ini, semoga bermanfaat, Jazakumulloh Katsiro

Wassalamualaikum Warohmatullah Wabarokatuh